Bintang Desain SAKURA
Tedi Murshalat Farqo atau akrabnya di sapa Tedi, adalah bintang desain poster SAKURA kali ini. Laki-laki berzodiak leo ini menjadi warga salah satu kelas elite di SMA N 1 Kuta Utara. Yup .. kelas 12 IPA 7, kelas yang konon kelas unggulan di sma kita.
Disamping berkecimpung didunia desain, belajar matematika juga merupakan kegemarannya.
Putra pasangan Drs. Junaidi dan Lutfiaunisa ini mulai menggeluti dunia desain sejak duduk dibangku tingkat pertama SMA pada semester kedua. Awal mula kecintaannya pada desain dimulai dari kompetisi desain posteryang diselenggarakan STIKOM. Pada kesempatan itu Tedi belum berhasil merebut gelar juara. Perasaan tertantang muncul dalam dirinya. Terpacu atas kekalahan sebelumnya dijadikannya motivasi. Dibimbing oleh Pak Windu, ia kembali mengikuti lomba desain di LP3I. dan atas kerja kerasnya, Tedi berhasil meraih peringkat kedua. Dari sinilah Tedi bilang dia mulai kecanduan sama yang namanya desain !
Selama karirnya, sudah banyak sekali manfaat TIK yang dirasakan bintang desain yang tinggal di Jalan Merpati, gang XX, no.21, monang-maning ini, diantaranya Tedi banyak sekali mendapat job seperti pembuatan desain baju. Kemudian bisa mengikuti banyak perlombaan, dan dari perlombaan itu ia menemukan banyak teman baru.
Tapi tiada gading tanpa retak. Dihadapan pewawancara, pria kelahiran Waingapu, 9 Agustus 1994 ini mengakui, selama ini ada beberapa hal yang menghambat karirnya dalam bidang desain, seperti kalau mengikuti lomba, tema yang disajikan susah, lalu fasilitas di internet kurang, dan guru pembimbing juga kurang.
Kesenangannya akan desain, membawa Tedi meraup cukup penghargaan, diantaranya :
1. Juara 2 desain poster LP3I
2. 10 besar desain poster STIKI Indonesia
3. Juara 2 desain poster media anti rokok fakultas kedokteran UNUD
Banyaknya penghargaan yang diraih anaknya tentu memberikan kebanggan bagi orang tua dari Tedi. Namun, hal yang agak aneh nih, katanya, orang tuanya Tedi nyaranin anaknya biar nggak nyari jurusan TIK waktu kuliah nanti. Aneh kan ?
Sebagai akhir, Tedi berharap agar dirinya dapat melanjutkan studi ke perguruan tinggi jurusan arsitek, agar ia bisa menjadi seorang desainer professional, dan sangat berharap bisa membuka bisnis internasional. Dan yang paling utama, Tedi mengutarakan, apapun yang menjadi cita-citanya nanti, dia tetap mementingkan kebahagiaan orang tuanya lho. Beri aplaus meriah untuk itu. Kemudian harapannya untuk SAKURA, Tedi bilang, untuk kedepannya, adakan ekstra robotic dan tedi berharap kalau bisa sediakan laptop di masing-masing kelas. Dan harapannya untuk ekstra pascal, semoga peserta yang tersaring memang benar-benar memiliki kemampuan di bidang pascal.
Begitulah hasil wawancara tim Jurnalis SAKURA dengan bintang desain yang namanya sedang booming.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar